Kamis, 22 November 2012

PROMO SANGGAR TARI SEKAR PUTRI KELANGDEPOK





­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­
PROMOSI SANGGAR TARI SEKAR PUTRI
Sanggar Sekar putri Kelangdepok  melayani event-event yang memerlukan pementasan pertunjukan seni Tari Bali. Berikut ini beberapa daftar layanan yang diberikan oleh Sanggar tari sekar putrid kelangdepok :
     1. paket pentas tari bali dengan menggunakan kaset/ CD
     3. paket pertunjukan tari bali untuk pernikahan
     3. paket pentas Jaipong , Gambyong,Yapong,panji samiran, tari merak dll
     4. paket pentas rampak gendang untuk acara pernikahan.
     5. paket pentas selamat Datang kunjungan dan resepsi di gedung.
     6. menyewakan kostum tari .
     7. menerima kelas privat tari bali
Untuk pemesanan bisa menghubungi Contact Us  Ibu Erna Rachmi Sukmawati : Hp 087873999529/ email : ernamuttaqin@yahoo.co.id
www.sanggartari sekarputrikelangdepok.blogspot.com

HUT PGRI SANGGAR TARI SEKAR PUTRI & SDN 01 KELANGDEPOK

DALAM RANGKA HARI ULANG TAHUN PGRI 2012 "SANGGAR TARI SEKAR PUTRI KELANGDEPOK "PENTAS SENI DI SMA NEGERI BODEH

Rabu, 21 November 2012

PROFIL SANGGAR TARI SEKAR PUTRI KELANGDEPOK



Dalam Perjalanan seringkali mengajarkan tari-tarian tradisional  seperti Tari Bali yang menjadi spesialisasinya. Juga Tarian jaipong,dan juga tarian yang berasal dari Jawa Sanggar tari sekar putri adalah sebuah wadah untuk membina dan menyalurkan bakat anak dan Remaja Indonesia khususnya dalam bidang seni tari tradisional dengan dasar tari Bali dan jaipong dan tari Jawa.
Sanggar Tari sekar putri berdiri sejak 29 maret 2008  dibawah Asuhan Erna Rachmi  sukmawatiTengah dan  Sumatra.Sejak berdirinya telah mendidik anak  asuhnya untuk tampil di segala acara pagelaran seni,acara pernikahan serta event –event acara resmi baik di lingkungan instansti maupun pemerintahan setempat.
Sanggar tari sekar Putri mempunyai visi “Terwujudnya keswasembadaan sanggar dalam memberikan pelatihan untuk masyarakat umum dalam rangka menjawab persoalan yang ada ditengah-tengah masyarakat.Sedangkan Misi dari sanggar tari diantaranya ; Partisipasi aktif dalam melestarikan Budaya Indonesia dengan melibatkan komponen masyarakat untuk mendukung  progam  pemerintah,serta ikut melestarikannnilai nilai budaya bangsa,Melaksanakan progam pelatihan yang  sesuai dengan kebutuhan masyarakat khususnya di bidang seni tari.

                                                    Kelengdepok,21 November 2012

Selasa, 20 November 2012

koleksi foto kegiatan sanggartari sekar putri






Untaian kata


Bismillahi rochman nirokhim,
Segala puji syukur Saya panjatkan kepada Illahi robbi, hingga saat ini sanggar tari sekar putri telah berkiprah 4 tahun dari berdirinya tanggal 29 maret 2008 hingga tahun 2012
ini degan satu harapan mudah mudahan menjadi langkah awal gerbang kreaifitas dan kreasi pemuda pemudi kelangdepok dan sekitarnya, untuk bersama sama ikut melestarikan warisan budaya bangsa lewat seni tari dan kegiatan lainya , dalam upaya
bekali diri menjadi manusia Indonesia yang cinta seni dan budaya bangsa yang kita cintai ini.
Dalam keberadaanya sanggar ini adalah satu bentuk wujud kongrit ,bahwa ditengah tengah era global,dimana peradaban dan proses akulturasi sudah tidak bisa dibendung lagi , menjadi satu keharusan jati diri bangsa, budaya bangsa harus dipertahankan bahkan ditingkatkan agar menjadi bagaian dari kesenian yang berdimensi internasioanal. Oleh karenanya sanggartari sekar putri  desa kelangdepok,membuktikan untuk eksis karena kesadaran akan pentingnya pelestarian budaya ditengah tengah era globalisasi yang sedang terjadi pada abad sekarang.disamping itu kreatifitas ini merupakan satu satunya gerakan cinta budaya Indonesia yang diprakasai  oleh  masyarakat.dan karangtaruna desa kelangdepok.
Ucapan terima kasih, pada kesempatan ini saya sampaikan kepada anak anak didik saya yang selama ini dengan rajin dan tekun mengikuti latihan , Dukungan dari suami , serta tidak ketinggalan kepada putri kesayangan saya “ mayapadha Princess eza “ yang telah banyak memberikan aspirasi dan sentuhan cinta seni, sehingga sampai saat ini saya dapat tetap berkiprah di senitari ini.
Harapan Mudah mudahan dapat bermanfaat buat kita semua, dan tetapkan hati dan jiwa untuk selalu mencintai seni budaya Indonesia . terima kasih


Kelangdepok,29 januari 2011
Pengelola sanggartari”sekar putri”
Erna rachmi Sukmawati

Minggu, 18 November 2012

PENTINGNYA SENI DALAM KEHIDUPAN MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BERBUDAYA

PENTINGNYA SENI DALAM KEHIDUPAN MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BERBUDAYA

definisi seni sebagai bagian dari proses kehidupan manusia.
Seni pada mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh karena itu merupakan sinonim dari ilmu. Dewasa ini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi dari kreatifitas manusia. Seni sangat sulit untuk dijelaskan dan juga sulit dinilai, bahwa masing-masing individu artis memil

ih sendiri peraturan dan parameter yang menuntunnya atau kerjanya, masih bisa dikatakan bahwa seni adalah proses dan produk dari memilih medium, dan suatu set peraturan untuk penggunaan medium itu, dan suatu set nilai-nilai yang menentukan apa yang pantas dikirimkan dengan ekspresi lewat medium itu, untuk menyampaikan baik kepercayaan, gagasan, sensasi, atau perasaan dengan cara seefektif mungkin untuk medium itu.
Seni adalah suatu hal yang merujuk kepada keindahan (estetika). Menurut The Liang Gie (1997: 17), keindahan atau indah adalah sebuah kata yang sepadan dengan kata beauty dalam Bahasa Inggris (dalam bahasa Perancis “beau”, bahasa Italia dan Spanyol, “bello”). Dilihat dari sudut pandang kebahasaan, kata indah (beauty atau beau atau bello) adalah kata yang merupakan turunan dari kataBellum, yang akar katanya adalah Bonum, dan memiliki arti kebaikan. Kata bellumatau bonum adalah dua kata dalam Bahasa Latin. Berdasarkan asal kata ini, dapat kita simpulkan bahwa keindahan sangat berkaitan dengan nilai-nilai yang dikenal sebagai sesuatu yang baik atau dalam term Islam dikenal dengan istilah ‘ma’ruf’.[1] Kata ma’ruf adalah kata yang memiliki arti dikenal, terkemuka, makbul, yang diakui. Dalam Bahasa Inggris, ma’ruf diartikan sebagai kindnessatau kebaikan.
Menurut The Liang Gie (1997: 10), berdasarkan teori umum yang berkembang tentang keindahan, dapat dikategorikan kepada tiga besar, yakni:
Hal yang indah dan baik; keindahan sebagai suatu jenis keserasian atau ketertiban;
Keindahan dan kebenaran; hal yang indah sebagai sebuah sasaran perenungan;
Unsur-unsur keindahan; kesatuan, perimbangan, kejelasan;
Sebagai bahan referensi, berikut ini beberapa definisi tentang keindahan dalam arti istilah.[2]
Keindahan adalah sifat dari sesuatu benda yang memberi kita kesenangan yang tidak berkepentingan yang bisa kita memperolehnya semata-mata dari memikirkan atau melihat benda individual itu sebagaimana adanya (Mortimer Adler)
Thomas Aquinas merumuskan keindahan sebagai sesuatu yang menyenangkan ketika dilihat.
Aristoteles merumuskan keindahan sebagai sesuatu yang selain baik juga adalah menyenangkan.
Charles J. Bushnell memberikan definisi keindakan sebagai kualitas yang mendatangkan penghargaan yang mendalam tentang berbagai nilai atau ideal yang membangkitkan semangat.
Michelangelo, seniman besar berpendapat sederhana, bahwa keindahan adalah penyingkiran hal-hal yang berlebihan. (The Liang Gie, 1997: 13-14)
Monroe Beardsley, seorang ahli estetika modern di abad ke-20, memaparkan bahwa terdapat tiga unsur yang menjadi sifat dasar membuat suatu yang baik dan indah dalam seni. Pertama adalah Kesatuan (Unity), di mana suatu karya estetika (seni) tersusun secara baik dalam hal isi, keteraturan dan keserasian dari bentuk, warna, corak, komposisi, dan sebagainya. Yang Kedua adalah Kerumitan (Complexity), di mana menegaskan bahwa suatu karya seni bukanlah karya yang sederhana, karena pasti di dalamnya terdapat suatu pertentangan dari masing-masing unsur dengan berbagai perbedaan yang sangat halus. Dan yang terakhir adalah Kesungguhan (Intensity), yang berarti bahwa suatu karya seni adalah sesuatu yang memiliki kualitas tertentu yang menonjol dan bukan sebagai karya yang ksosng. Dibalik suatu karya seni, terdapat bongkaran makna yang sangat dalam dan luas (The Liang Gie, 1997: 13-14).
Seni adalah suatu produk budaya dari sebuah peradaban manusia, sebuah wajah dari suatu kebudayaan yang diciptakan oleh suatu bangsa atau sekelompok masyarakat. Secara teoritis, seni atau kesenian dapat didefinisikan sebaagai manifestasi budaya (priksa atau pikiran dan rasa; karsa atau kemauan; karya atau hasil dari perbuatan) manusia yang memenuhi syarat-syarat estetik (Anshari, 1986: 116). Hal ini disebabkan oleh karena ditopang oleh serangkaian nilai-nilai yang ditinggikan seperti agama atau norma-norma lain.[3]
Koentjaraningrat menjelaskan bahwa dalam budaya terdapat tujuh unsur yang dapat ditemukan pada semua bangsa di dunia ini (dalam kehidupan manusia), yaitu:
Bahasa
Sistem Pengetahuan
Organisasi Sosial
Sistem peralatan hidup dan teknologi
Sistem mata pencaharian hidup
Sistem Religi
Kesenian[4]
Lebih jelas Koentjaraningrat menjelaskan:
…suatu unsur unuviresal kesenian dapat berwujud gagasan-gagasan, ciptaan-ciptaan, pikiran, ceritera-ceritera, dan syair-syair yang idnah. Naumn, kesenian juga dapat berwujud tindakan-tindakan interaksi berpola antara seniman pencipta, seniman penyelenggara, sponsor kesenian, pendengar, penonton, dan konsumen hasil kesenian; tetapi kecuali itu semua kesenian juga berupa benda-benda indah, candi, kain tenun yang indah, benda-benda kerajinan dan sebagainya.[5]

Berkaitan dengan penjelasan Koentjaraningrat di atas, oleh Fakhruroji memaparkan bahwa secara praktis, seni ebagai sebuah kebudayaan yang diciptakan manusia dapat dibedakan atas:
Seni sastra, seni dengan alat bahasa;
Seni musik, seni dengan alat bunyi atau suara;
Seni tari, seni dengan alat gerakan;
Seni rupa, seni dengan alat garis, bentuk, warna dan lain sebagainya; dan
Seni drama atau teater, seni dengan alat kombinasi sastra, musik, tari atau gerak dan rupa.

Fungsi-fungsi Seni dalam kehidupan[6]
Muhammad Iqbal, pelaku seni kelahiran Sialkot, Punjab, memberikan rambu-rambu yang menegaskan bahwa harus ada suatu hal yang harus dicapai dalam berkesenian atau memaknai seni dalam kehidupan. Pertama, seni harus menciptakan kerinduan akan hidup yang abadi, karena tujuan utama dari seni adalah hidup itu sendiri. Seni dianggap sebagai saran yang penting bagi prestasi kehidupan sehingga ia harus memelihara ladang kehidupan agar tetap hijau dan memberikan petunjuk kehidupan bagi manusia.
Yang kedua adalah pembinaan manusia. Seni harus bisa memberikan dorongan dan asupan serta mampu memompa rasa keberanian dan kejantanan bagi orang-orang (audiens) yang bermentalkan ‘ayam’ dan memberikan semangat kepada setiap manusia serta menciptakan kerinduan akan tujuan hidup yang baru dan ideal (inspiratif). Seni harus memiliki tujuan etis dan instruksional. Seni memiliki daya magis dan harus dimanfaatkan untuk menciptakan pribadi manusia yang baik. Contohnya adalah musik, harus dapat menimbulkan semangat juang dan mendorong keberanian serta mengilhami perbuatan yang gagah berani, atau membuat manusia berlaku sederhana, teratur, adil, dan menghormati Tuhan Yang Mahakuasa.
Ketiga, seni harus mampu membuat kemajuan social. Seniman dapat dianggap sebagai orang agung dan menjadi panutan. Menurut Muhammad Iqbal, seorang seniman dengan kekuatan ‘kenabian’-nya mampu meninggikan derajat suatu bangsa dan mengatarkannya ke arah kebesaran demi mencapai kebesaran yang lebih tinggi lagi. Apalah arti suatu karya seni jika tidak dapat membangkitkan badai emosional dalam masyarakat? (Syarif, 1993: 128)
Agus Purwontor, dalam tulisannya “Peranan Seni dalam Kehidupan Manusia” juga menjelaskan tentang seni sebagai kebutuhan hidup. Dalam istilah lain dikatakan seni sebagai applied art (seni terpakai)―seni yang digunakan―seni terapan. Dalam hal ini diterangkan bahwa seni itu digunakan untuk tujuan dan maksud tertentu terhada benda atau ide, menurut kegunaannya, tetapi tidak melepaskan segi keindahannya. Di samping memiliki keindahan wujud, seni juga memiliki nilai kegunaan dari wujud sendiri. Misalnya, jambangan-jambangan atau guci dari Tiongkok Kuno, wujud serta permukaannya dibentuk dan dihias demikian indah, tanpa menghilangkan fungsi jambangan itu. Manusia ingin melepaskan dan mencurahkan keinginan keindahan ke seluruh hidupnya.
SANGGARTARI SEKAR PUTRI @ COPPY RIGHT 2012

greeting

KNOWLEDGE AND SKILLS ARE TOOLS, THE WORKMAN IS CHARACTER.
PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN ADALAH ALAT, YANG MENENTUKAN SUKSES ADALAH TABIAT.

Selamat datang di blog kami Sanggartari sekar putri Kelangdepok

Insan seni, bergabung Bersama kami, dalam rangka melestarikan Budaya Bangsa dari generasi ke generasi sepanjang masa

salam

erna rachmi sukmawati